Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Respons Relawan Prabowo-Sandi terhadap Putusan Sidang PHPU 2019

relawan-BPN-Pwo-sandi

Jakarta– Seusai acara nonton bareng sidang PHPU Mahkamah Konstitusi 2019 di kediaman Prabowo Subianto, sejumlah relawan tampak memberikan beragam tanggapan. Momen tersebut menjadi ajang refleksi sekaligus solidaritas bagi pendukung pasangan calon Prabowo-Sandi yang telah mengikuti proses pemilu dan sengketa dengan penuh harapan.

Kegiatan nobar sidang MK ini digelar oleh Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis (27/6). Meski tidak terlalu ramai, suasana terasa khidmat dan penuh perhatian terhadap jalannya pembacaan putusan oleh Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi.

Emosi Campur Aduk: Harapan dan Kekecewaan

Beberapa relawan yang hadir tidak dapat menyembunyikan perasaan kecewa setelah mendengar putusan yang menolak seluruh gugatan dari pihak Prabowo-Sandi.

“Saya sedih, karena kami yakin ada banyak kejanggalan dalam proses pemilu kemarin. Tapi kami tetap hormati keputusan Mahkamah,” ujar Iwan (32), salah satu relawan asal Depok, dengan mata berkaca-kaca.

Namun di sisi lain, ada pula relawan yang memilih untuk bersikap lebih tenang dan realistis. Mereka melihat keputusan MK sebagai bentuk akhir dari proses hukum yang harus dihormati oleh semua pihak.
“Kami datang bukan untuk menang atau kalah, tapi untuk menunjukkan bahwa kami tetap solid dan cinta damai,” kata Ratna (29), relawan dari Jakarta Barat.

Seruan Ferry Mursyidan Baldan: Tetap Damai dan Demokratis

Ketua Direktorat Relawan BPN Prabowo-Sandi, Ferry Mursyidan Baldan, sebelumnya telah menekankan pentingnya menjaga suasana damai pasca putusan MK.

“Kita ingin relawan tetap solid tanpa perlu melakukan aksi yang berlebihan. Hadir untuk nobar itu sudah cukup sebagai simbol kepedulian,” ujar Ferry dalam pernyataannya sehari sebelum acara berlangsung.

Ajakan ini disambut baik oleh sebagian besar relawan. Alih-alih melakukan aksi massa ke Gedung Mahkamah Konstitusi, mereka memilih hadir secara tertib di acara nobar, sebagai bentuk penghormatan terhadap proses hukum.

Momen Solidaritas: Saling Menenangkan dan Berpelukan

Setelah putusan diumumkan, suasana di sekitar kediaman Prabowo sempat hening selama beberapa menit. Namun, ketegangan itu segera mencair ketika sejumlah relawan saling menenangkan satu sama lain.

Tampak beberapa relawan berpelukan, menyanyikan lagu kebangsaan, dan mengucapkan syukur atas perjuangan yang telah dilakukan. Bagi mereka, perjuangan belum usai, meskipun hasil belum sesuai harapan.

“Ini bukan akhir. Kita akan terus berjuang lewat cara-cara yang konstitusional dan damai,” ujar seorang relawan senior yang enggan disebutkan namanya.

Acara nonton bareng sidang MK Prabowo-Sandi bukan sekadar ajang menyimak hasil sengketa pemilu. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi simbol kebersamaan, kedewasaan dalam berdemokrasi, dan komitmen untuk tetap menjaga persatuan bangsa.

Meskipun keputusan Mahkamah Konstitusi belum berpihak kepada mereka, para relawan tetap menunjukkan sikap yang dewasa dan kontributif bagi stabilitas demokrasi di Indonesia.

Baca Lainnya:

Nonton Bareng Sidang PHPU BPN Prabowo-Sandi di Kediaman Prabowo Subianto Jakarta

Krisis Kepercayaan Publik dan Ilusi Rekonsiliasi Politik: Suara dari Rakyat

Seruan Ferry Mursyidan Baldan: Tetap Damai dan Demokratis

Wiranto Ancam Tindak Tegas Aksi Demo di Sekitar MK Jelang Putusan Pilpres 2019

Sidang PHPU 2019: Apa Itu dan Mengapa Penting?

Posting Komentar untuk "Respons Relawan Prabowo-Sandi terhadap Putusan Sidang PHPU 2019"